Wali Kota Berharap Sangketa Batas Wilayah Usai

Editing by - Amiz

Kejaksan - Wali Kota Cirebon, H Ano Sutrisno menginginkan sengketa batas wilayah antara Kota dan Kabupaten Cirebon usai. Pihaknya tidak mau masalah itu terus berkepanjangan. Dengan demikian, pihaknya menyerahkan sepenuhnya masalah itu kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

“Saya menyerahkan masalah sangketa batas wilayah itu kepada Pemprov Jabar. Pemkot hanya menunggu saja, bagaimana hasilnya dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Kemendagri,” ungkap Ano, belum lama ini.

Ano menyampaikan, penyelesaikan sangketa itu mau tidak mau harus segera diselesaikan. Karena jika tidak segera diselesaikan, dikhawatirkannya akan meninggalkan masalah baru ke depannya bagi masyarakat kota dan kabupaten. “Persoalan sangketa wilayah ini, bisa diselesaikan asalkan ada yang menjadi mediator menjembatani masalah ini. Pemkot sendiri berharap persoalan ini segera tuntas,” ujarnya.

Ano juga menjelaskan, pihaknya memiliki arsip dokumen penataan daerah, yang didalamnya termaktub batas wilayah kota dan kabupaten. Diterangkannya, pada 1992, Pemprov Jabar pernah melakukan kajian penataan perbatasan wilayah. Menurutnya, batas wilayah sebetulnya sudah sejak lama terjadi. Untuk itu, baiknya sebagai kepala daerah yang sama-sama mewarisi masalah sangketa batas wilayah, harusnya bisa menyelesaikan sangketa itu. “Masalah itu sudah lama terjadi, untuk itu pemkot ingin secepatnya masalah cepat selesai agar ke depannya tidak meributkan masalah seperti ini lagi,” terangnya.

Sementara Ketua Sementara DPRD Kota Cirebon, Edi Suripno menjelaskan, masalah yang saat ini terjadi, Kota Cirebon sudah menyiapkan upaya menyelesaikan masalahnya. Dikatakannnya, rencana perluasan wilayah Kota Cirebon menjadi wacana serius yang mesti segera diselesaikan juga. Bahkan, pihaknya meminta Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk memfasilitasi realisasi rencana tersebut. “Belum ada titik temu. Makanya harus ditengahi gubernur Jawa Barat, agar realisasi rencana ini bisa diwujudkan sesuai dengan perundang-undangan,” kata dia. (Iwe/CNC)

Tidak ada komentar: