
Kejaksan - Memanfaatkan sepinya kendaraan ruas jalan utama Kota Cirebon saat car free day, kumpulan penari topeng dari berbagai sanggar seni mementaskan bakat menari kesenian khas Cirebon di jalan Siliwangi Kota Cirebon, Minggu (21/9). Sejumlah penari topeng itu memeriahkan dan menghibur warga sekitar yang sedang berolahraga di pagi hari.
Seorang warga yang ikut
menyaksikan, Amrin (24), mengaku adanya pertunjukkan tari topeng saat car free
day mengundang decak kagum bagi dirinya. Dia memenambahkan, penari topeng yang
dilakukan sejumlah anak pelajar SMP itu memotifasi anak muda lainnya untuk ikut
berkreatifitas menunjukkan kemampuan dalam berkesenian dan berketerampilan.
“Saya sendiri bangga
melihat anak-anak sekolah mampu menunjukkan kemahirannya menari tarian seni
Cirebon, tentu ini akan memotifasi kepada anak muda Kota Cirebon lainnya untuk
berkreatifitas, serta menunjukkan skill nya, walaupun tidak harus di panggung,”
ungkap Amrin.
Orang tua penari, Evi
Kapilawati (40) menjelaskan, sebagai orang tua dia ingin member yang terbaik
kepada anaknya dan terus mendukung anak untuk menyalurkan keterampilannya di
dunia seni. Dengan adanya kegiatan tari topeng di jalan Siliwangi saat car free
day, rencana kegiatan itu akan dilakukan setiap pekannya, untuk menghibur warga
sekitar. “Sebagai ibu, tentu memberikan dukungan kepada anaknya, dan memberikan
motivasi untuk terus mendalami bakatnya itu,” ujarnya.
Dia menambahkan,
pertunjukan tari topeng yang diadakan setiap car free day pada Minggu pagi, Evi
mengaku bangga dengan anaknya yang sudah menghibur ratusan warga yang memadati
Jalan Siliwangi tersebut. Dia juga berpesan, bagi seluruh orang tua agar
membimbing dan memotifasi ank-anaknya untuk terus menumbuhkembangkan bakat
minat yang dimiliki anak-anaknya. Hal itu bermanfaat, agar anak-anak terhindar
dari perilaku yang membahayakan orang lain. “Kalau anak-anak punya bakat dan
keterampilan, dia juga akan bangga. Dan menjauhi perilaku yang merugikan orang
lain,” ujarnya.
Warga Kesambi, Subhi
menilai, aktifitas car free day yang berlokasi di jalan Siliwangi Kota Cirebon,
sejauh ini memang efektif sebagai media warga berkumpul untuk meninggalkan
rutinitas selama enam hari kerja. Mahasiswa IAIN Syekh Nurjati Cirebon itu
mengungkapkan, berbagai pertunjukkan dan hiburan menarik dapat menghilangkan
kepenatan warga kota dari aktifitas sehari-hari. “Kalau bisa car free day juga
menjadi budaya ngumpulnya masayarakat Kota Cirebon agar berbaur bersama,”
ujarnya. (Iwe/CNC)
Info: CirebonNews.Com














Tidak ada komentar: