
Kejaksan - Keinginan Kota Cirebon menjadi tuan rumah Festival Keraton Nusantara (FKN), nampaknya akan terwujud. Kegiatan FKN di Bima Nusa Tenggara Barat (NTB) yang barus saja digelar beberapa haru lalu, Sekjen Forum Komunikasi dan Informasi Keraton Nusantara (FKIKN) memutuskan Kerajaan Kota Waringin Kalimantan Tengah menjadi tuan rumah FKN yang ke-10 pada 2016, sedangkan Keraton Kota Cirebon akan menjadi tuan rumah FKN XI pada tahun 2018.
Sultan Kasepuhan Cirebon,
PRA Arief Natadiningrat mengaku senang dengan keputusan FKIKN yang telah
memilih Cirebon sebagai tuan rumah pertemuan akbar keraton seluruh Nusantara
itu. Dia mengucapkan rasa syukur dan terimakasih atas terpilihnya Kota Cirebon
sebagai tuan rumah FKN empat tahun mendatang. “Tentunya itu kabar baik untuk
masyarakat Cirebon, FKN bisa dilaksanakan di Cirebon pada tahun 2018
mendatang,” ungkapnya saat memberikan sambutan mewakili Raja dan Sultan pada
penutupan acara FKN IX belum lama ini.
Keputusan FKIKN yang
menunjuk Kota Cirebon sebagai tuan rumah FKN XI, Wali Kota Cirebon H Ano
Sutrisno mengaku sangat tidak sabar perhelatan akbar kebudayaan dan kesenian
keraton Nusantara itu diadakan di Kota Cirebon. Ano mengakatakan, Kota Cirebon
yang memiliki khazanah warisan budaya ini sangat tepat menjadi tuan rumah FKN
XI. Dia menerangkan, Kota Cirebon memiliki potensi mengenalkan Kota Cirebon
sebagi kota budaya yang kaya akan kesenian tradisional. “Kota Cirebon memiliki
banyak warisan khazanah kebudayaan, hal itu perlu dilestarikan baik oleh
masyarakat maupun oleh pemerintah,” ungkapnya, Kamis (11/9).
Keikutsertaan
Keraton-keraton Cirebon pada Festival Keraton Nasional (FKN) IX di Bima
beberapa lalu, menurutnya sebagai momentum mengenalkan kesenian khas Cirebon.
Keikutsertaan Keraton Kasepuhan, Kanoman, Kacirebonan dan Kaprabonan itu
menunjukan eksistensi Cirebon sebagai kota yang kaya akan warisan kesenian dan
kebudayaan. Bagi Ano, kota yang sudah ditetapkan sebagai Kota Pusaka itu sangat
diperhitungkan pada FKN IX sebagai garda terdepan melindungi identitas
kebudayaan bangsa Indonesia. Dengan demikian, wajar jika FKIKN menunjuk Kota
Cirebon sebagai tuan rumah FKN pada 2018.
“Terpilihnya Kota Cirebon
menjadi tuan rumah FKN XI ini akan memberikan pengaruh untuk meningkatkan
potensi Kota Cirebon bukan hanya di bidang pariwisata, namun juga sebagai
momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat melestarikan kebudayaan dan
kesenian asli Cirebon,” ungkapnya. (Iwe/CNC)
Info: CirebonNews.Com














Tidak ada komentar: