
Cirebon - Puluhan warga memaksa masuk ke area PLTU Kanci di Jalan Raya Cirebon-Tegal, Desa Kanci Kulon, Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menyusul ledakan yang terjadi sekira pukul 13.30 WIB.
Mereka ingin mencari tahu kabar anggota keluarga mereka yang bekerja di PLTU tersebut.
Tasmin, seorang warga menuturkan, anaknya bekerja di PLTU saat ledakan terjadi dan sampai saat ini belum mendapat kabar.
Dia mengaku khawatir apalagi mendengar suara ledakan keras dari rumahnya yang berjarak satu kilometer lebih dari PLTU.
Selain itu, warga juga mempertanyakan sumber suara ledakan dan efek yang mungkin ditimbulkan ke permukiman. Pemukiman terdekat dengan PLTU Kanci berjarak sekira 500 meter.
Berdasarkan pantauan, pihak PLTU menerima sejumlah perwakilan warga. Sementara warga lainnya termasuk wartawan diminta menunggu di luar gerbang.
Direktur Polair Polda Jawa Barat, Kombes POl Anang S Hidayat, datang ke lokasi. Dia meminta warga bersabar karena pihaknya masih melakukan penyelidikan. Dia memastikan, aktivitas di dalam PLTU sudah dihentikan dan mesin-mesin dimatikan.
"Kami minta waktu untuk melakukan penyelidikan," ujarnya kepada warga di luar PLTU. (Erika Lia/Koran SI/ris)
Info: OkeZone.Com
Tidak ada komentar: